Banyumas.co - Penundaan mendadak Festival Lampion Purwokerto yang semula dijadwalkan berlangsung pada 6 September memicu kekecewaan masyarakat.
Festival Lampion Sky Lantern Serenade direncanakan akan berlangsung di sekitar Menara Pandang Teratai Purwokerto.
Namun tertunda akibat izinnya dicabut dengan alasan keamanan pasca aksi demonstrasi.
Meski demikian, panitia pelaksana menegaskan bahwa mereka tetap bertanggung jawab dan berkomitmen melanjutkan penyelenggaraan acara setelah situasi memungkinkan.
Wikan Agung Winasis, Penanggung Jawab Festival, mengatakan bahwa keputusan penundaan diambil menyusul kondisi darurat pasca gerakan demokrasi yang terjadi di beberapa wilayah.
"Kami mengikuti arahan dan petunjuk dari pemerintah. Festival akan tetap dilaksanakan setelah mendapat izin resmi dari pemerintah dan kepolisian," Wikan dikutip Sabtu, 6 September.
Pihak panitia menambahkan bahwa status siaga diberlakukan secara nasional, baik di tingkat pusat maupun daerah. Penundaan ini, menurutnya, hanya berdampak pada perubahan jadwal, bukan pembatalan acara secara keseluruhan.
"Kami dari panitia siap menjembatani dan membantu sesuai kemampuan kami. Insya Allah, kami tidak lepas tangan," imbuhnya.*

0 Komentar