Banyumas.co - Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, berbicara soal penyaluran bantuan sosial untuk para pekerja, melalui program Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025.
Wapres Gibran mengingatkan kepada penerima BSU 2025 agar memanfaatkan bantuan upah tersebut dengan baik. Diharapkan dana manfaat itu bisa dialirkan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi sehari-hari, dengan membeli dagangan UMKM, sehingga roda perekonomian nasional bisa meningkat.
Mantan Wali Kota Solo itu juga menentang keras penerima BSU 2025 yang menyalah gunakan dana manfaat. Dengan mengalirkannya justru ke hal negatif, seperti judi online (Judol).
Gibran memberitahu bahwa jika penerima menggunakannya untuk judol, maka ia akan dicoret dari daftar penerima BSU. Pasalnya, hal tersebut bisa dilacak.
"Saya yakin di sini tidak ada satu pun yang menggunakan BSU atau bantuan apa pun untuk judol. Jangan sampai ya Bapak, Ibu ya. Mau pakai duit pribadi, mau pakai duit PKH, BSU, jangan ada, jangan ada," jelas Gibran, dikutip dari Antara News, Jumat, 18 Juli 2025.
"Saya tekankan kalau dipakai untuk kegiatan-kegiatan seperti itu pasti bisa kita trace (lacak) rekeningnya, PPATK mohon kerja samanya, Komdigi juga," imbuh Wapres.*
0 Komentar