Bupati Banyumas Ajak Semua Elemen Berkomitmen Tekan Angka Stunting

 


Banyumas.co - Upaya Pemkab Banyumas untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Banyumas membutuhkan komitmen bersama melalui program dan kegiatan strategis dari semua elemen.

Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, mengungkapkan bahwa percepatan penurunan stunting merupakan program prioritas nasional yang harus dikawal bersama.

"Stunting bukan sekadar isu kesehatan, tapi merupakan tanggung jawab moral dan sosial bersama dalam menyiapkan generasi penerus yang sehat, cerdas, dan berkualitas," kata Sadewo Tri Lastiono di Pendopo Si Panji Purwokerto, Selasa 15 Juli 2025.

Hal itu disampaikan oleh Bupati Banyumas Sadewo dalam acara rembug stunting yang merupakan forum menyusun perencanaan dan aksi nyata guna menjawab tantangan stunting secara langsung sehingga berdampak bagi masyarakat.

Berdasarkan data, Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) menampilkan basus angka stunting, bahwa di Kabupaten Banyumas pada tahun 2024 masih berada di angka 19,6 persen, lebih tinggi dari rata-rata Provinsi Jawa Tengah yang berada di angka 17,1% persen.

Oleh sebabnya, data itu jadi peringatan keras untuk Pemkab Banyumas.

"Maka, saya harapkan rembuk stunting hari ini bukan sekadar rutinitas tahunan, namun menjadi komitmen bersama untuk berupaya lebih keras, lebih cerdas, dan lebih peduli terhadap masalah stunting," tutur Bupati Sadewo.

Pemkab Banyumas meluncurkan program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting(Genting). Gerakan ini merupakan bentuk nyata dan komitmen pemerintah daerah untuk mendorong peran aktif semua elemen, mulai dari pemerintah, swasta, tokoh masyarakat, hingga individu, untuk menjadi "orang tua asuh" bagi keluarga yang berisiko mengalami stunting.*


0 Komentar